SELAMAT DATANG DI BLOG KAMI

Sabtu, 26 Juni 2010

3 Trik Sukses Mengelola Keuangan Keluarga

Astaga!HidupGaya - Hidup berumah tangga memang tak mudah, selain mengurus suami dan anak, tentunya sebagai istri Anda juga harus mengurus pengeluaran untuk semua kebutuhan keluarga. Lalu bagaimana rahasianya agar sukses mengelola keuangan keluarga sehingga tak terjadi besar pasak daripada tiang? Coba deh tips-tips berikut..
1. Buatlah Perencanaan
Bila pasangan sudah memberikan uang dan memercayakan urusan rumah tangga sepenuhnya pada Anda, ada baiknya Anda melakukan perencanaan yang matang sambil tidak lupa berdiskusi dengan pasangan. Rencanakan segala kebutuhan dan alokasikan dana sesuai dengan kebutuhan.
Ada baiknya semua rencana ditulis dalam catatan penting, sehingga benar-benar fokus pada apa saja yang harus dibeli. Rencana jangka pendek, tentunya harus berkaitan dengan kebutuhan saat ini, antara lain, biaya hidup sehari-hari hingga keperluan sekolah anak-anak.
Selain rencana jangka pendek, jangan pernah Anda melupakan rencana jangka panjang. Hal tersebut dapat Anda wujudkan dalam bentuk tabungan ataupun aset produktif. Sesedikit apa pun dana rumah tangga Anda, jangan pernah lupa untuk menyisihkan untuk tabungan. Jika perlu, sebelum Anda mengalokasikan dana untuk kebutuhan rumah tangga, sisihkan terlebih dahulu untuk tabungan. Investasi berupa tabungan atau perhiasan (emas), dapat Anda jadikan pilihan. Mengupayakan untuk membuat tabungan sekalipun jumlahnya sangat kecil akan sangat menguntungkan. Budaya menabung, perlu disampaikan kepada anak-anak di rumah, agar mereka bisa hemat.
2. Berbagi Tugas Dengan Pasangan
Hal yang perlu diperhatikan oleh pasangan suami istri adalah pembagian tugas. Mengelola keuangan dalam rumah tangga harus dibicarakan secara kompak. Jika suami memberikan semua penghasilan kepada Anda, sebaiknya jadwal belanja bulanan disepakati bersama dan menjadi prioritas. Selebihnya, kembalikan kepada suami untuk keperluannya, dan dari sana siapkan dana untuk investasi. Berapa jumlah tabungan yang akan dikeluarkan dari penghasilan harus diperinci secara jelas.
Bila Anda mengatur keuangan belanja, ada baiknya pasangan diberi tanggung jawab dalam urusan tabung menabung untuk kepentingan sekolah dan lain sebagainya. Setiap persoalan yang timbul dari pembagian tugas ini perlu dibicarakan secara jelas dan harus saling terbuka. Tidak boleh ada rasa saling curiga dan hendaknya bisa diselesaikan bersama-sama pula.
3. Siasati Pengeluaran Ekstra
Setelah selesai dengan perencanaan keuangan, ada baiknya Anda juga menghitung pengeluaran ekstra yang diperlukan untuk rekreasi keluarga, keperluan makan di luar rumah, biaya perjalanan akhir tahun atau anggaran berkunjung ke rumah keluarga yang jauh. Dalam hal ini, pengeluaran perlu diatur sedemikian rupa, tetapi tetap tidak boleh mengurangi keperluan rumah tangga setiap bulannya.
Memang, tidak semua rumah tangga memiliki gaya dan pola yang sama dalam hal pengaturan dan sistem pengeluaran keuangan. Tetapi, paling tidak, dengan perencanaan ini akan semakin mudah menata manajemen keuangan rumah tangga. Ini akan bermanfaat untuk masa sekarang dan masa datang. Hemat, bukan berarti pelit.
Konsekuensinya adalah, apakah pantas dan mendesak membeli sesuatu? Apakah berguna dan tidak boros jika setiap hari harus makan di cafe? Banyak hal yang perlu dipertimbangkan dalam pengeluaran. Sekalipun harus membantu anggota keluarga yang sedang kesusahan, semua itu harus dilakukan tanpa mengorbankan kebutuhan keluarga.
Nah, jika Anda telah berhasil mengatur keuangan rumah tangga Anda dengan baik, jangan lupa untuk menjalankannya secara konsisten. Dengan langkah seperti ini niscaya Anda akan memetik hasilnya di hari tua Anda.

Tips Sukses Membuka Usaha Warnet

Semakin dikenalnya teknologi internet oleh masyarakat umum, membuka peluang bagi warnet untuk terus berkembang. Berikut sedikit tips bagi yang ingin membuka usaha warnet.

1. Tempat, merupakan faktor penting dalam membuka usaha warnet. Posisi menentukan prestasi.

2. Kenyamanan, terutama AC, agar pengguna warnet betah berlama-lama di ruang warnet

3. Koneksi internet yang cepat dan mempunyai kehandalan yang tinggi.

4. Harga yang relatif bersaing dengan yang lain.

5. Game centre

6. Dilengkapi cafe, fotocopy, printer dan scanner

7. Pelayanan yang ramah

Pengguna warnet/user membutuhkan privasi dalam ber-internet, jadi usahakan membuat ruangan yang cukup nyaman.

Komputer dengan spesifikasi yang prima dan selalu di-maintain. Spesifikasi Komputer yang lambat seringkali membuat user menjadi kesal.

Pengadaan minuman ringan dan snack akan sangat membantu menambah income/pendapatan warnet disamping menambah kenyamanan user.

Penyedia koneksi internet/Operator yang komunikatif dan mempunyai jaringan yang handal. Jika jaringan sering terganggu akan mempengaruhi citra warnet.

Billing untuk mempermudah user dalam menggunakan komputer dan mempermudah perincian laporan keuangan warnet.

Cari ISP yang sudah cukup berpengalaman dalam bidangnya yang tentu saja tidak lepas dari kesiapan 24 x 7 customer service nya.

Mixx Grill Steak House, Top Markotop!


Mixx Grill Steak House, Top Markotop!
Jakarta - Tempat ini merupakan salah satu pilihan untuk steak yang tidak terlalu mahal, tetapi dengan kualitas yang konsisten dan "dapat dipertanggungjawabkan". Resto ini berada di dalam sebuah bangunan, bergabung dengan Vin+, sebuah toko wine yang terkenal, dan sebuah rumah kopi di bagian depannya.

Semua steak di Mixx Grill memakai daging impor dari Australia. Kalau ingin yang khusus, coba menu kombo mereka. Misalnya, OZ lamb chop dan OZ tenderloin, dengan harga Rp 169 ribu. Kombo yang lebih murah adalah OZ sirloin dan salmon Norwegia di harga Rp 89 ribu. Termurah di bagian daging sapi adalah wienerschnitzel dengan harga Rp 69 ribu. Sedangkan yang termahal adalah wagyu steak (grade 6/7) yang dibandrol dengan harga Rp 275 ribu. Penggemar steak biasanya justru pilih black angus yang dijual dengan harga Rp 199 ribu. Always the right choice.

Saya suka Mixx Grill karena hot tapas-nya yang mewakili berbagai kawasan kuliner. Misalnya: lamb samosa dari India, escargot dari Prancis, wagyu beef satay, vietnamese prawn spring rolls, dan lain-lain. Karena kawasan Kemang sering macet, hot tapas dapat dipesan sambil menunggu kencan makan yang terjebak macet.

Karena saya justru jarang memesan main course, maka pilihan masuk akal bagi saya di sini adalah pasangan salad dan sandwich. Pilihannya adalah: greek salad, caesar salad, tuna salad, dan smoked salmon salad (Rp 45 – 59 ribu). Sandwich-nya lebih beragam, seperti: steak sandwich, club sandwich, croque monsieur, beef pastrami panini, dan beef burger (Rp 55 – 69 ribu).

Pilihan hidangan setengah ringan lainnya adalah pizza atau pasta (Rp 49 – 69 ribu). Istri saya paling suka escargot pizza. Top markotop! Kalau Anda suka spaghetti pedas (AOP = aglio-olio-peperoncino), di sini ada spaghetti seafood AOP yang "boleh dipoedjiken" mutunya. Ada pula salmon lasagna yang jarang ditemukan di tempat lain.

Yang menyenangkan di Mixx Grill adalah ketersediaan menu khusus untuk anak-anak. Terlalu sering kita datang ke sebuah resto dengan anak kecil yang terpaksa harus makan porsi dan jenis makanan orang dewasa. Di sini ada fish fingers, spaghetti, dan  black angus tenderloin porsi anak-anak. Harga antara Rp 45-109 ribu.

Mixx Grill juga ada di Citos (Cilandak Town Square), dan rencananya akan buka satu cabang lain lagi. (Bondan Winarno)

Mixx Grill Steak House
Jl. Kemang Raya 45B
Jakarta Selatan
021 7196670

Ayam Kremes yang Bikin Gemes

Ayam Kremes yang Bikin Gemes
Jakarta - Ayam kremes legendaris ini memang tak pernah membosankan. Yang ada justru kangen mencicipinya kembali. Ayam goreng berbumbu bawang ini ditaburi kremesan yang krenyes-krenyes renyah. Apalagi dicocol dengan sambal bajak Jawa yang menggigit plus disuap dengan nasi hangat. Hmmm.. pancen uenak!

Ayam goreng gaya Jawa yang diracik oleh Ny. Suharti ini pertama kali saya cicipi saat kuliah di Yogya. Menu ayam ini jadi favorit saat merayakan hari-hari istimewa karena harganya relative mahal. Karena itu saat melihat foto si nyonya berbingkai kuning di kawasn Bintaro, sayapun memutuskan untuk bernostalgia makan ayam kremes.

Ayam dijual dalam bentuk utuh atau setengah. Sedangkan hati dam ampela dijual per porsi dan per potong. Kremesan pun dijual terpisah, demikian juga dengan usus ayam dan sambal goreng (sambal bajak)nya.

Tentu saja setengah ekor ayam, berikut seporsi gudeg telor dan oseng daun pepaya menjadi target saya siang itu. Rumah makan ini ditata dengan gaya rumahan khas Jawa sehingga suasananya memang mirip di ruang makan keluarga. Berbagai macam kerupuk dan keripik ditata dalam keranjang plastik bisa dinikmati sebagai camilan sambil menanti pesanan tiba.

Tampilan ayam gorengnya tak banyak berubah. Setengah ekor ditutupi kremesan yang berbentuk lempengan dengan tekstur seperti sarang tawon, berongga-rongga. Sudah terbayang gurihnya ayam ini. Bumbu ayamnya sebenarnya biasa saja, bawang putih dan kemiri sehingga rasanya gurih enak. Tetapi ayam yang muda dan segar membuat rasa gurihnya berbeda.

Sobekan daging ayam goreng setelah dicampur dengan sedikit kremesan dan dicocol sambal, rasanya memang dahsyat. Sambal yang merah agak kehitaman dan berminyak ini memang khas Jawa. Pertama kena lidah memang terasa aksen manis yang agak kuat tetapi setalh beberapa kali dicocol barulah tonjokan halus dan gigitan rasa pedasnya terasa membakar lidah!

Dari segi histori, ayam goreng Ny. Suharti ini merupakan ayam goreng kremes pertama yang diperkenalkan di Yogyakarta. Tak heran pada masa itu ayam goreng ini termasuk yang paling top dan diantre banyak orang. Konon, setelah bercerai dengan sang suami, rumah makanpun ikut berubah. Yang dimiliki sang nyonya memakai label 'Ny.Suharti' dengan foto sang nyonya. Punya sang suami, hanya bernama ayam goreng Suharti saja.

Gudeg Yogya yang disajikan terdiri dari gudeg yang semi basah, sambal goreng krecek yang dicampur tempe dan telur pindang yang kehitaman. Siraman areh membuat gudeg ini makin menggiurkan untuk dicicipi. Rasanya  sedikit manis dengan gurih santan yang 'mlekoh'. Cabai rawit merah utuhpun diselipkan untuk memberi aksen pedas.

Yang saya suka justru oseng daun papaya. Warnanya hijau tua sedikit berminyak, diselingi teri jengki goreng, irisan cabai merah, cabai rawit merah dan petai. Hmmm… sekali kunyah langsung terasa pahit-pahit enak diselingi rasa pedas cabai dan renyahnya petai. O la la..benar-benar pasangans erasi buat ayam goreng yang krenyes-krenyes enak!

Harga ayam goreng di rumah makan ini termasuk standar dan tidak terlalu sering berubah. Untuk setengah ekor ayam goreng kremes, Rp. 30.000,00,  gudeg telur Rp. 20.000 seporsi, dan oseng daun papaya Rp. 16.000,00. O. ya supaya lebih seru, makan ayam goreng ini sebaiknya ramai-ramai, karena acara berebut kremesan merupakan bagian yang mengasyikkan!

Ayam Goreng Ny. Suharti
Jl.Kesehatan No.2, Bintaro
Jakarta Selatan
Telepon : 021 7354214

Jl.Cilandak KKO No.3, Cilandak
Jakarta Selatan

Jl.Pesanggrahan No.15A, Kebon Jeruk
Jakarta Barat
( eka / Odi )

Jumat, 25 Juni 2010

Hampa

malam yang sunyi …
tanpa bintang - bintang yang biasa bersinar terang …
seperti hati ku yang kini sedang kelam …
di rundung mendung yang sangat tebal …
wahai angin laut disana…
pahami jeritan hati ku yang sunyi …
tolonglah aku dari derita yang tak kunjung selesai ….
tariklah aku darikelamku ….
ada kah seorang kekasih yang sunguh mencintaiku ….
bukan kekasih yang tinggalkan ku disaat kegundahan ….
adakah cinta yang abadi untuk ku …
bukan cinta yang selalu menghilang dalam suramnya hati …
aku hanya ingin ketulusan …
aku hanya mendamba kebahagiaan dari cinta …
aku hanya berharap kesetiaan yang abadi …
datang pada ku hari ini, esok, dan seterusnya ….

Kepastian

Cinta itu nggak harus diucapkan lewat kata ….
Cinta itu nggak harus di ucapkan lewat bahasa …
Cinta itu nggak butuh rayuan yang nggak pasti …
Cinta itu hanya butuh kesetiaan …
Cinta hanya butuh kepastian dan keikhlasan …
Cinta hanya butuh ketulusan …
yang muncul dari hati yang paling dalam …
dengan penuh ketulusan…
siapa yang menganggap cinta itu sementara …
maka ia lah orang yang paling bodoh …
jika ia mengalami cinta yang sementara ….
maka yang dia alami bukanlah cinta ….
di dalam cinta ….
tidak ada penghianatan ….
tidak ada kepedihan ….
karena cinta itu harus tulus …..

Bidadari

Bilakah kerinduan yang merasuk
menjalar laksana virus yang mematikan setiap keresahan
Menumbuhkan titik titik cinta yang terbenam sejak lama
Tumbuh menerawang cahaya
Melihatmu,manatapmu,menjamah gulir air cinta
Yang bersemayam indah di antara 2 jiwa
Aku berdiri disini menatap derasnya alir cinta yang tercipta
Merangkai keindahan di antara pikir di balik gundah
Hey… bidadari yang tengah menerawang jauh
Mamandang waktu yang berpijak kata LOVE
Mancoba memeluk erat setiap bayangan
Akulah yang berdiri memandangmu jua
Berharap engkau melihatku berdiri tegak
Menopang ribuan cinta yang ku rangkai
Hanya untukmu
Semoga…itu untukmu…
sampai entah Tanganku kuat menopang nya…
Ataukah kau akan berdiri di sampingku mengangkat tinggi
Bersama rangkaian je suis tombe amoureux de toi
Sampai kita tak mampu lagi membuka mata

Kekasih…

Laksana cermin dalam resonansi jiwa
Yang menggetarkan palung hati hingga keraga
Dan menghantarkan kehangatan bara
dari bekunya hati sang kelana kekasih…
kesetiaan agung pada dera kerinduan
laksana pantai menanti ombak dalam pelukan
yang teredam pada dalamnya kebisuan
kekasih…
seperti bunga yang menjaga tingginya kuncup
pucuk-pucuk kasihmu tak juga meredup
mencumbui lautan sukma yang kuyup
dalam serenade desiran angin sayup
kekasih…
karang-karang kesabaran yang tumbuh di lubuk kalbu
meleburkan kebimbangan sang peragu
saat luka kuburkan semburat hasrat perindu
dari kelam kelabu cerita lalu
kekasih…
butiran hujan yang jatuh selayak mutiara
terbungkus rapi dalam kado asa
untuk kau buka jika saatnya tiba
andai mampu kusibak jendela masa
kekasih…
sanjung puji dalam serambi janji
terucap lugas pada paras sejati
demi ikrar atas cinta suci
rekatkan dua hati yang terpatri

Percayakan

jika pandanganmu gelap
jadikan kedua belah mataku sebagai lenteramu
jika langkah kakinu terasa berat
yakinkan hatimu aq slalu sisimu
qu akan slalu setia dampinggi dirimu melangkah
arungi samudra kehidupan ini
diri ini ada hanya untuk berbagi
suka duka bersama buatqu bahagia
sampai lepas nyawa ini dari jasad

Kamis, 24 Juni 2010

Aku Merindumu

Riuh melodi rindu kian menggebu
Melepas jejak jalan yang berabu
Saat hati tak bisa bersatu
Saat mata tak bisa bertemu
Sebuah kerinduan membuncah dalam kalbu
Aku sangat merindumu
Seperti malam merindu pagi
Seperti punguk merindu bulan
Sejuta nuansa hati bersatu
Dalam sejuta tanya dan permainan rasa
Aku merindumu kekasih
dan aku terus berteriak dalam hening
Tak adakah suara datang kepadamu
menceritakan rasa rindu yang tertuang
Dalam sebuah bait kata yang meradang
Kepada sebuah cinta yang terhalang
Aku merindumu kasih
Saat aku menelusuri ruang rinduku padamu
sebuah kerinduan yang terpancar pada indahnya bayangmu
dan tak akan lekang dalam satu hitungan waktu

FREE SEX

Inilah kebebasan tanpa tanggung jawab moral di dalamnya.
Tanpa agama sebagai penyangga tiang kebebasan tersebut.
Lantas, apa bedanya kita dengan binatang kalo sudah begini kejadiannya??
Sekali lagi saya ingin menulis (sedikit keras) sebagai bentuk keprihatinan terhadap kondisi pergaulan lelaki dan wanita bukan muhrim saat ini.
Memang, adalah kodrat ketika manusia mencintai satu sama lain, adalah normal ketika manusia punya hasrat melampiaskan nafsunya satu sama lain. Tapi semua tidak sebebas yang kita bayangkan, ada agama yang mengaturnya. Bahkan adat dan norma bangsa timur ini juga mengatur tentang itu.
Entah kenapa kehormatan saat ini seperti sebuah barang langka.
Lelaki, lebih2 wanita yang menjadi korban utamanya bukannya malah bercermin, tetapi justru menjadikan ajang2 free sex sebagai sebuah gaya hidup, menjadikannya trendsetter,ikon anak muda jaman sekarang.
Nabi Muhammad jelas2 melindungi kehormatan wanita. tapi lihat apa yang dilakukan wanita jaman sekarang?? Banyak diantara mereka justru tidak memelihara kehormatan mereka sendiri.
Benar kata Zainuddin M.Z :
“Dulu bangsa ini melahirkan wanita-wanita seperti Cut Nyak Din dan Cut Meutia, Sekarang bangsa ini melahirkan wanita-wanita seperti Cut Keke dan Cut Tari”
Tidakkah sadar mereka dengan sebutan “perhiasan dunia”??
Bagaimana mungkin wanita yang melakukan free sex bisa memelihara kehormatan keluarga jikalau ia tidak bisa memelihara kehormatannya sendiri. Come on..save yourself!!
Kalian adalah perhiasan dunia, jagalah perhiasan kalian atau kalian akan menjadi racun dunia!!
Memang tidak sepenuhnya salah wanita, tidak hanya wanita yang menggoda, adakalanya pria menebar “feromon” tebar pesona dengan bualan kata2 indah yang merayu. Memikat wanita dengan segala faktor atraktifnya.
Tapi tetap, ini semestinya tidak terjadi andai kita menganggap asmara hanya sekedar saja..(quote “lagu bunga seroja” yang lucunya ada Ariel “bermain” di dalamnya)
Ini quote yg saya buat untuk menyindir wanita yang dengan mudahnya memberikan kehormatannya pada seorang pria :
“Woman is a piece of cake..,eat as much as you can for free!!” (#ariel peterporn)
Yah,kalian, Wanita, bukan kue yang bisa dicicipi seenak perut tanpa membayar (ada ikatan pernikahan yang harus dilewati terbih dahulu). Kalian bukan sarana pemenuhan seks kaum pria semata. Ada nilai luhur yang jauh daripada itu.
Keindahan kalian sebagai makhluk Tuhan (terindah) tidak seharusnya menghalalkan kami menikmati kalian seperti permen karet seenak perut kami. Merusak kalian seperti manusia merusak alam.
Cinta jangan membutakan mata kita, menyerahkan begitu saja apa yang begitu berharga, sebuah ikon kehormatan diri.
Terakhir untuk kita renungi bersama: An Nur 30-31 (Pedoman pergaulan antara laki-laki dan wanita yang bukan mahram)
Berikut saya copas tulisan menarik yang terkait dengan tulisan saya ini :
Ta’aruf Syar’i Solusi Pengganti Pacaran (Sumber: www.asysyariah.com)
penulis Al-Ustadz Abu Abdillah Muhammad Al-Makassari
Syariah Problema Anda 14 – April – 2007 03:12:47
Pertanyaan:
1. Apabila seorang muslim ingin menikah bagaimana syariat mengatur cara mengenal seorang muslimah sementara pacaran terlarang dlm Islam?
2. Bagaimana hukum berkunjung ke rumah akhwat yg hendak dinikahi dgn tujuan utk saling mengenal karakter dan sifat masing-masing?
3. Bagaimana hukum seorang ikhwan mengungkapkan perasaan kepada akhwat calon istrinya?
Dijawab oleh Al-Ustadz Abu Abdillah Muhammad Al-Makassari:
بِسْمِ اللهِ، الْحَمْدُ للهِ وَالصَّلاَةُ وَالسَّلاَمُ عَلَى رَسُوْلِ اللهِ
Benar sekali pernyataan anda bahwa pacaran adl haram dlm Islam. Pacaran adl budaya dan peradaban jahiliah yg dilestarikan oleh orang2 kafir negeri Barat dan lain kemudian diikuti oleh sebagian umat Islam dgn dalih mengikuti perkembangan jaman dan sebagai cara utk mencari dan memilih pasangan hidup. Syariat Islam yg agung ini datang dari Rabb semesta alam Yang Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana dgn tujuan utk membimbing manusia meraih maslahat-maslahat kehidupan dan menjauhkan mereka dari mafsadah-mafsadah yg akan merusak dan menghancurkan kehidupan mereka sendiri.
Ikhtilath pergaulan bebas dan pacaran adl fitnah dan mafsadah bagi umat manusia secara umum dan umat Islam secara khusus mk perkara tersebut tdk bisa ditolerir. Bukankah kehancuran Bani Israil –bangsa yg terlaknat– berawal dari fitnah wanita? Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
لُعِنَ الَّذِيْنَ كَفَرُوا مِنْ بَنِي إِسْرَائِيْلَ عَلَى لِسَانِ دَاوُدَ وَعِيْسَى ابْنِ مَرْيَمَ ذَلِكَ بِمَا عَصَوْا وَكَانُوا يَعْتَدُوْنَ. كَانُوا لاَ يَتَنَاهَوْنَ عَنْ مُنْكَرٍ فَعَلُوْهُ لَبِئْسَ مَا كَانُوا يَفْعَلُوْنَ
“Telah terlaknat orang2 kafir dari kalangan Bani Israil melalui lisan Nabi Dawud dan Nabi ‘Isa bin Maryam. Hal itu dikarenakan mereka bermaksiat dan melampaui batas. Adalah mereka tdk saling melarang dari kemungkaran yg mereka lakukan. Sangatlah jelek apa yg mereka lakukan.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ الدُّنْيَا حُلْوَةٌ خَضِرَةٌ، وَإِنَّ اللهَ مُسْتَخْلِفُكُمْ فِيْهَا فَيَنْظُرُ كَيْفَ تَعْمَلُوْنَ، فَاتَّقُوا الدُّنْيَا وَاتَّقُوا النِّسَاءَ، فَإِنَّ أَوَّلَ فِتْنَةِ بَنِي إِسْرَائِيْلَ كَانَتْ فِي النِّسَاءِ
“Sesungguh dunia itu manis dan hijau dan Allah Subhanahu wa Ta’ala menjadikan kalian sebagai khalifah di atas kemudian Allah Subhanahu wa Ta’ala memerhatikan amalan kalian. mk berhati-hatilah kalian terhadap dunia dan wanita krn sesungguh awal fitnah Bani Israil dari kaum wanita.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga memperingatkan umat utk berhati-hati dari fitnah wanita dgn sabda beliau:
مَا تَرَكْتُ بَعْدِي فِتْنَةً أَضَرَّ عَلىَ الرِّجَالِ مِنَ النِّسَاءِ
“Tidaklah aku meninggalkan fitnah sepeninggalku yg lbh berbahaya terhadap kaum lelaki dari fitnah wanita.”
Maka pacaran berarti menjerumuskan diri dlm fitnah yg menghancurkan dan menghinakan padahal semesti tiap orang memelihara dan menjauhkan diri darinya. Hal itu krn dlm pacaran terdapat berbagai kemungkaran dan pelanggaran syariat sebagai berikut:
1. Ikhtilath yaitu bercampur baur antara lelaki dan wanita yg bukan mahram. Padahal Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjauhkan umat dari ikhtilath sekalipun dlm pelaksanaan shalat. Kaum wanita yg hadir pada shalat berjamaah di Masjid Nabawi ditempatkan di bagian belakang masjid. Dan seusai shalat Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berdiam sejenak tdk bergeser dari tempat agar kaum lelaki tetap di tempat dan tdk beranjak meninggalkan masjid utk memberi kesempatan jamaah wanita meninggalkan masjid terlebih dahulu sehingga tdk berpapasan dgn jamaah lelaki. Hal ini ditunjukkan oleh hadits Ummu Salamah radhiyallahu ‘anha dlm Shahih Al-Bukhari. Begitu pula pada hari Ied kaum wanita disunnahkan utk keluar ke mushalla menghadiri shalat Ied namun mereka ditempatkan di mushalla bagian belakang jauh dari shaf kaum lelaki. Sehingga ketika Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam usai menyampaikan khutbah beliau perlu mendatangi shaf mereka utk memberikan khutbah khusus krn mereka tdk mendengar khutbah tersebut. Hal ini ditunjukkan oleh hadits Jabir radhiyallahu ‘anhu dlm Shahih Muslim.
Bahkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
خَيْرُ صُفُوْفِ الرِّجَالِ أَوَّلُهَا وَشَرُّهَا آخِرِهَا، وَخَيْرُ صُفُوْفِ النِّسَاءِ آخِرُهَا وَشَرُّهَا أَوَّلُهَا
“Sebaik-baik shaf lelaki adl shaf terdepan dan sejelek-jelek adl shaf terakhir. Dan sebaik-baik shaf wanita adl shaf terakhir dan sejelek-jelek adl shaf terdepan.”
Asy-Syaikh Ibnu ‘Utsaimin rahimahullah berkata: “Hal itu dikarenakan dekat shaf terdepan wanita dari shaf terakhir lelaki sehingga merupakan shaf terjelek dan jauh shaf terakhir wanita dari shaf terdepan lelaki sehingga merupakan shaf terbaik. Apabila pada ibadah shalat yg disyariatkan secara berjamaah mk bagaimana kira jika di luar ibadah? Kita mengetahui bersama dlm keadaan dan suasana ibadah tentu seseorang lbh jauh dari perkara-perkara yg berhubungan dgn syahwat. mk bagaimana sekira ikhtilath itu terjadi di luar ibadah? Sedangkan setan bergerak dlm tubuh Bani Adam begitu cepat mengikuti peredaran darah . Bukankah sangat ditakutkan terjadi fitnah dan kerusakan besar karenanya?”
Subhanallah. Padahal wanita para shahabat keluar menghadiri shalat dlm keadaan berhijab syar’i dgn menutup seluruh tubuh –karena seluruh tubuh wanita adl aurat– sesuai perintah Allah Subhanahu wa Ta’ala dlm surat Al-Ahzab ayat 59 dan An-Nur ayat 31 tanpa melakukan tabarruj krn Allah Subhanahu wa Ta’ala melarang mereka melakukan hal itu dlm surat Al-Ahzab ayat 33 juga tanpa memakai wewangian berdasarkan larangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dlm hadits Abu Hurairah yg diriwayatkan Ahmad Abu Dawud dan yg lain :
وَلْيَخْرُجْنَ وَهُنَّ تَفِلاَتٌ
“Hendaklah mereka keluar tanpa memakai wewangian.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga melarang siapa saja dari mereka yg berbau harum krn terkena bakhur utk untuk hadir shalat berjamaah sebagaimana dlm Shahih Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu.
Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman dlm surat Al-Ahzab ayat 53:
وَإِذَا سَأَلْتُمُوْهُنَّ مَتَاعًا فَاسْأَلُوْهُنَّ مِنْ وَرَاءِ حِجَابٍ ذَلِكُمْ أَطْهَرُ لِقُلُوْبِكُمْ وَقُلُوْبِهِنَّ
“Dan jika kalian meminta suatu hajat kepada mereka mk mintalah dari balik hijab. Hal itu lbh bersih bagi kalbu kalian dan kalbu mereka.”
Allah Subhanahu wa Ta’ala memerintahkan mereka berinteraksi sesuai tuntutan hajat dari balik hijab dan tdk boleh masuk menemui mereka secara langsung. Asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah berkata: “Maka tdk dibenarkan seseorang mengatakan bahwa lbh bersih dan lbh suci bagi para shahabat dan istri-istri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sedangkan bagi generasi-generasi setelah tidaklah demikian. Tidak diragukan lagi bahwa generasi-generasi setelah shahabat justru lbh butuh terhadap hijab dibandingkan para shahabat krn perbedaan yg sangat jauh antara mereka dlm hal kekuatan iman dan ilmu. Juga krn persaksian Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam terhadap para shahabat baik lelaki maupun wanita termasuk istri-istri Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri bahwa mereka adl generasi terbaik setelah para nabi dan rasul sebagaimana diriwayatkan dlm Shahih Al-Bukhari dan Shahih Muslim. Demikian pula dalil-dalil Al-Qur`an dan As-Sunnah menunjukkan berlaku suatu hukum secara umum meliputi seluruh umat dan tdk boleh mengkhususkan utk pihak tertentu saja tanpa dalil.”
Pada saat yg sama ikhtilath itu sendiri menjadi sebab yg menjerumuskan mereka utk berpacaran sebagaimana fakta yg kita saksikan berupa akibat ikhtilath yg terjadi di sekolah instansi-instansi pemerintah dan swasta atau tempat-tempat yg lainnya. Wa ilallahil musytaka
2. Khalwat yaitu berduaan lelaki dan wanita tanpa mahram. Padahal Rasululllah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِيَّاكُمْ وَالدُّخُوْلَ عَلىَ النِّسَاءِ. فَقَالَ رَجُلٌ مِنَ اْلأَنْصَارِ: أَفَرَأَيْتَ الْحَمْوَ؟ قَالَ: الْحَمْوُ الْمَوْتُ
“Hati-hatilah kalian dari masuk menemui wanita.” Seorang lelaki dari kalangan Anshar berkata: “Bagaimana pendapatmu dgn kerabat suami? ” mk Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Mereka adl kebinasaan.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:
لاَ يَخْلُوَنَّ أَحَدُكُمْ بِامْرَأَةٍ إِلاَّ مَعَ ذِي مَحْرَمٍ
“Jangan sekali-kali salah seorang kalian berkhalwat dgn wanita kecuali bersama mahram.”
Hal itu krn tidaklah terjadi khalwat kecuali setan bersama kedua sebagai pihak ketiga sebagaimana dlm hadits Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma:
مَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ اْلآخِرِ فَلاَ يَخْلُوَنَّ بِامْرَأَةٍ لَيْسَ مَعَهَا ذُوْ مَحْرَمٍ مِنْهَا فَإِنَّ ثَالِثَهُمَا الشَّيْطَانُ
“Barangsiapa beriman kepada Allah dan hari akhir mk jangan sekali-kali dia berkhalwat dgn seorang wanita tanpa disertai mahram krn setan akan menyertai keduanya.”
3. Berbagai bentuk perzinaan anggota tubuh yg disebutkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dlm hadits Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu:
كُتِبَ عَلىَ ابْنِ آدَمَ نَصِيْبُهُ مِنَ الزِّنَا مُدْرِكٌ ذَلِكَ لاَ مَحَالَةَ: الْعَيْنَانِ زِنَاهُمَا النَّظَرُ، وَاْلأُذُنَانِ زِنَاهُمَا اْلاِسْتِمَاعُ، وَاللِّسَانُ زِنَاهُ الْكَلاَمُ، وَالْيَدُ زِنَاهُ الْبَطْشُ، وَالرِّجْلُ زِنَاهُ الْخُطَا، وَالْقَلْبُ يَهْوَى وَيَتَمَنَّى، وَيُصَدِّقُ ذَلِكَ الْفَرْجُ أَوْ يُكَذِّبُهُ
“Telah ditulis bagi tiap Bani Adam bagian dari zina pasti dia akan melakukan kedua mata zina adl memandang kedua telinga zina adl mendengar lidah zina adl berbicara tangan zina adl memegang kaki zina adl melangkah sementara kalbu berkeinginan dan berangan-angan mk kemaluan lah yg membenarkan atau mendustakan.”
Hadits ini menunjukkan bahwa memandang wanita yg tdk halal utk dipandang meskipun tanpa syahwat adl zina mata . Mendengar ucapan wanita dlm bentuk meni’mati adl zina telinga. Berbicara dgn wanita dlm bentuk meni’mati atau menggoda dan merayu adl zina lisan. Menyentuh wanita yg tdk dihalalkan utk disentuh baik dgn memegang atau yg lain adl zina tangan. Mengayunkan langkah menuju wanita yg menarik hati atau menuju tempat perzinaan adl zina kaki. Sementara kalbu berkeinginan dan mengangan-angankan wanita yg memikat mk itulah zina kalbu. Kemudian boleh jadi kemaluan mengikuti dgn melakukan perzinaan yg berarti kemaluan telah membenarkan; atau dia selamat dari zina kemaluan yg berarti kemaluan telah mendustakan.
Padahal Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
وَلاَ تَقْرَبُوا الزِّنَا إِنَّهُ كَانَ فَاحِشَةً وَسَاءَ سَبِيْلاً
“Dan janganlah kalian mendekati perbuatan zina sesungguh itu adl perbuatan nista dan sejelek-jelek jalan.”
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda:
لأَنْ يُطْعَنَ فِي رَأْسِ أَحَدِكُمْ بِمِخْيَطٍ مِنْ حِدِيْدٍ خَيْرٌ مِنْ أَنْ يَمَسَّ امْرَأَةً لاَ تَحِلُّ لَهُ
“Demi Allah sungguh jika kepala salah seorang dari kalian ditusuk dgn jarum dari besi mk itu lbh baik dari menyentuh wanita yg tdk halal baginya.”
Meskipun sentuhan itu hanya sebatas berjabat tangan mk tetap tdk boleh. Aisyah radhiyallahu ‘anha berkata:
وَلاَ وَاللهِ مَا مَسَّتْ يَدُ رَسُوْلِ اللهِ يَدَ امْرَأَةٍ قَطُّ غَيْرَ أَنَّهُ يُبَايِعُهُنَّ بِالْكَلاَمِ
“Tidak. Demi Allah tdk pernah sama sekali tangan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyentuh tangan wanita melainkan beliau membai’at mereka dgn ucapan .”
Demikian pula dgn pandangan Allah Subhanahu wa Ta’ala telah berfirman dlm surat An-Nur ayat 31-30:
قُلْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوْجَهُمْ – إِلَى قَوْلِهِ تَعَلَى – وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوْجَهُنَّ ..
“Katakan kepada kaum mukminin hendaklah mereka menjaga pandangan serta kemaluan mereka –hingga firman-Nya- Dan katakan pula kepada kaum mukminat hendaklah mereka menjaga pandangan serta kemaluan mereka .”
Dalam Shahih Muslim dari Jabir bin Abdillah radhiyallahu ‘anhuma dia berkata:
سَأَلْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ نَظْرِ الْفَجْأَةِ؟ فَقَالَ: اصْرِفْ بَصَرَكَ
“Aku berta kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam tentang pandangan yg tiba-tiba ? mk beliau bersabda: ‘Palingkan pandanganmu’.”
Adapun suara dan ucapan wanita pada asal bukanlah aurat yg terlarang. Namun tdk boleh bagi seorang wanita bersuara dan berbicara lbh dari tuntutan hajat dan tdk boleh melembutkan suara. Demikian juga dgn isi pembicaraan tdk boleh berupa perkara-perkara yg membangkitkan syahwat dan mengundang fitnah. Karena bila demikian mk suara dan ucapan menjadi aurat dan fitnah yg terlarang. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
فَلاَ تَخْضَعْنَ بِالْقَوْلِ فَيَطْمَعَ الَّذِي فِي قَلْبِهِ مَرَضٌ وَقُلْنَ قَوْلاً مَعْرُوْفًا
“Maka janganlah kalian berbicara dgn suara yg lembut sehingga lelaki yg memiliki penyakit dlm kalbu menjadi tergoda dan ucapkanlah perkataan yg ma’ruf .”
Adalah para wanita datang menemui Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam dan di sekitar beliau hadir para shahabat lalu wanita itu berbicara kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyampaikan kepentingan dan para shahabat ikut mendengarkan. Tapi mereka tdk berbicara lbh dari tuntutan hajat dan tanpa melembutkan suara.
Dengan demikian jelaslah bahwa pacaran bukanlah alternatif yg ditolerir dlm Islam utk mencari dan memilih pasangan hidup. Menjadi jelas pula bahwa tdk boleh mengungkapkan perasaan sayang atau cinta kepada calon istri selama belum resmi menjadi istri. Baik ungkapan itu secara langsung atau lewat telepon ataupun melalui surat. Karena saling mengungkapkan perasaan cinta dan sayang adl hubungan asmara yg mengandung makna pacaran yg akan menyeret ke dlm fitnah. Demikian pula hal berkunjung ke rumah calon istri atau wanita yg ingin dilamar dan bergaul dengan dlm rangka saling mengenal karakter dan sifat masing-masing krn perbuatan seperti ini juga mengandung makna pacaran yg akan menyeret ke dlm fitnah. Wallahul musta’an .
Adapun cara yg ditunjukkan oleh syariat utk mengenal wanita yg hendak dilamar adl dgn mencari keterangan tentang yg bersangkutan melalui seseorang yg mengenal baik tentang biografi karakter sifat atau hal lain yg dibutuhkan utk diketahui demi maslahat pernikahan. Bisa pula dgn cara meminta keterangan kepada wanita itu sendiri melalui perantaraan seseorang seperti istri teman atau yg lainnya. Dan pihak yg dimintai keterangan berkewajiban utk menjawab seobyektif mungkin meskipun harus membuka aib wanita tersebut krn ini bukan termasuk dlm kategori ghibah yg tercela. Hal ini termasuk dari enam perkara yg dikecualikan dari ghibah meskipun menyebutkan aib seseorang. Demikian pula sebalik dgn pihak wanita yg berkepentingan utk mengenal lelaki yg berhasrat utk meminang dapat menempuh cara yg sama.
Dalil yg menunjukkan hal ini adl hadits Fathimah bintu Qais ketika dilamar oleh Mu’awiyah bin Abi Sufyan dan Abu Jahm lalu dia minta nasehat kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam mk beliau bersabda:
أَمَّا أَبُو جَهْمٍ فَلاَ يَضَعُ عَصَاهُ عَنْ عَاتِقِهِ، وَأَمَّا مُعَاوِيَةُ فَصُعْلُوْكٌ لاَ مَالَ لَهُ، انْكِحِي أُسَامَةَ بْنَ زَيْدٍ
“Adapun Abu Jahm mk dia adl lelaki yg tdk pernah meletakkan tongkat dari pundak . Adapun Mu’awiyah dia adl lelaki miskin yg tdk memiliki harta. Menikahlah dgn Usamah bin Zaid.”
Para ulama juga menyatakan boleh berbicara secara langsung dgn calon istri yg dilamar sesuai dgn tuntunan hajat dan maslahat. Akan tetapi tentu tanpa khalwat dan dari balik hijab. Asy-Syaikh Ibnu Utsaimin dlm Asy-Syarhul Mumti’ berkata: “Boleh berbicara dgn calon istri yg dilamar wajib dibatasi dgn syarat tdk membangkitkan syahwat atau tanpa disertai dgn meni’mati percakapan tersebut. Jika hal itu terjadi mk hukum haram krn tiap orang wajib menghindar dan menjauh dari fitnah.”
Perkara ini diistilahkan dgn ta’aruf. Adapun terkait dgn hal-hal yg lbh spesifik yaitu organ tubuh mk cara yg diajarkan adl dgn melakukan nazhor yaitu melihat wanita yg hendak dilamar. Nazhor memiliki aturan-aturan dan persyaratan-persyaratan yg membutuhkan pembahasan khusus .
Wallahu a’lam.

Rabu, 23 Juni 2010

Pantai Baron

Pantai Baron, pantai paling populer di Gunungkidul, karena pantai ini adalah pantai pertama yang akan ditemui jika mengunjungi gugusan kecup mesra laut dan daratan, simbol keelokan wisata pantai Gunungkidul. Jajaran Pantai Baron, Pantai Kukup, Pantai Sepanjang, Pantai Krakal dan Pantai Sundak berderet di sana, memanjakan pengunjung akan keriuhan ombak pembawa kedamaian kalbu.

Pantai Baron terletak di Desa Kemadang, Kecamatan Tanjungsari, sekitar 20 km arah selatan kota Wonosari (40 km dari kota Yogyakarta). Pantai yang menjadi saksi pertemuan antara air laut dan air tawar, yang merupakan hasil dari sungai yang bermuara di satu sudut pantai baron, sebagai perlambang berpadunya dua hati meski dengan perbedaan latar belakang.

Para wisatawan akan dimanjakan dengan keelokan desir angin yang mengantarkan ombak tuk bercumbu dengan hamparan pasir, begitu sabar menunggu datangnya sang kekasih. Hasil kekayaan Baron seperti udang besar (lobster), ikan bawal putih, kakap, tongkol pun siap memanjakan pengunjung, baik yang masih segar ataupun yang siap saji. Sebagai Rekomendasi, menu andalan di sini adalah Sop Kakap.

Satu momen yang teramat sayang dilewatkan adalah Upacara Sedekah Laut yang diselenggarakan oleh masyarakat nelayan setempat setiap bulan suro dalam kalender jawa, sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan hasil laut yang telah diberikan.

Lirik Lagu Kerispatih – Kawan

Ada suka ada duka kawan
Hidup ini kan berputar kawan
Kita mesti tegar menghadapi
Untuk masa depan kita nanti
Tengoklah indahnya negri ini
Kebesaran yang kita miliki
Tanah air yang indah dan permai
Bersama kita syukuri
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Reff:
Ho Ho Ho Ho Ho Ho
Mari kita bergembira kawan
Ho Ho Ho Ho
Tinggalkanlah rasa duka kawan
Ho Ho Ho Ho
Indahnya persahabatan kita
Ho Ho Ho Ho
Hidup kita kan bahagia

Lirik Lagu Kerispatih – Tertatih

aku berjalan di dalam asing dunia
aku mencoba .. ingatmu dan …
aku tlah hancur lebih dari berkeping-keping
karna cintaku karna rasaku
yang tulus padamu
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
begitu dalamnya aku terjatuh
dalam kesalahan rasa ini
reff:
jujur aku tak sanggup, aku tak bisa
aku tak mampu dan aku tertatih
semua yang pernah kita lewati
tak mungkin dapat  ku dustai
meskipun harus tertatih
begitu dalamnya aku terjatuh
dalam kesalahan rasa ini
repeat reff
aku tak sanggup, aku tak bisa
aku tak mampu dan aku tertatih
semua yang pernah kita lewati
tak mungkin dapat ku dustai
meskipun harus tertatih

Lirik Lagu Wali – Emang Dasar

 
Aku tahu kamu
Kamu seorang baingan
Aku tahu kamu
Kau banyak jurus andalan
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Matamu stereo
Lihat ke kiri ke kanan
Apalagi menawan
Pasti bakal kebobolan
* Tapi ada satu
Hal yang harus kamu tahu
Wanita juga tak mau
Bila terus-terus kau tipu
Reff:
Satu pasangan tak cukup
Dua simpanan juga tak cukup
Emang dasar, ah emang dasar
Eh dasar kau bajingan
Kamu mau apalagi
Kamu mau yang gimana lagi
Ah emang dasar, emang dasar
Eh dasar kau bajingan!

Lirik Lagu Wali – Tomat (Tobat Maksiat)

 
dengarlah hai sobat
saat kau maksiat
dan kau bayangkan ajal mendekat
apa kan kau buat
kau takkan selamat
pasti dirimu habis dan tamat
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
bukan ku sok taat
sebelum terlambat
ayo sama-sama kita taubat
dunia sesaat
awas kau tersesat
ingatlah masih ada akhirat
astafighrullahal’adzim
reff:
ingat mati, ingat sakit
ingatlah saat kau sulit
ingat ingat hidup cuman satu kali
berapa dosa kau buat
berapa kali maksiat
ingat ingat sobat ingatlah akhirat
cepat ucap astafighrullahal’adzim
pandanglah ke sana
lihat yang di sana
mereka yang terbaring di tanah
bukankah mereka
pernah hidup juga
kita pun kan menyusul mereka
astafighrullahal’adzim
repeat reff
cepat ucap astafighrullahal’adzim
repeat reff
cepat ucap astafighrullahal’adzim
cepat ucap astafighrullahal’adzim

Lirik Lagu Wali – Dik

dik aku minta
kau akan selalu setia
dik aku mohon
kau selalu menemani

* saat kau tengah terluka
kala kau tengah gundah
reff:
ku akan menjagamu
di bangun dan tidurmu
di semua mimpi dan nyatamu
ku akan menjagamu
tuk hidup dan matiku
tak ingin, tak ingin kau rapuh
dik jangan engkau
pergi tinggalkan aku
ooh, dik ingin aku
cinta dan cinta selalu

Lirik Lagu Wali – Jodi (Jomblo Ditinggal Mati)

 
bicara tentang cinta
bicara manusia
bicara tentang setia

setia yang ku alami
setia sampai mati
sampai buat ku begini
* dan aku begini
karna kekasih hatiku telah pergi
dan takkan kembali
ia telah mati
kenalkan namaku
reff:
aku jodi, jomblo ditinggal mati
jadi pacarku tak rugi
aku jodi, jomblo ditinggal mati
pokoknya buy one get one free
aku jodi, jomblo ditinggal mati
yang pasti ku setia sampai mati
dan orang-orang kini
memanggilku jodi
jodi, jomblo ditinggal mati
tapi tak apa-apa
sungguh aku suka
karna ku lambang setia
repeat *
repeat reff
dan aku begini
karna kekasih hatiku telah pergi
dan takkan kembali
ia telah mati
hmm.. kenalan dong

Lirik Lagu Wali – Yank

yank coba kau jujur padaku
yank foto siapa di dompetmu
yank kok kamu diam membisu
sayang jawab atau aku pergi sayang
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
reff:
aku tak mau bicara
sebelum kau cerita semua
apa maumu, siapa dirinya
tak betah bila ada yang lain
jangan hubungi ku lagi
ini bisa jadi yang terakhir
aku ngerti kamu, kau tak ngerti aku
sekarang atau tak selamanya
yank jangan kira ku tak tahu
yank tak mudah kau bodohiku
yank tolong dengarkanlah aku
tapi sayang masih pantaskah kau ku panggil sayang
repeat reff
saat kamu mau bicara
dan ku akan cerita semua
apa mauku, siapa dirinya
karna memang tak ada yang lain
terus hubungiku lagi
jangan bilang ini yang terakhir
aku ngerti kamu, kamu ngerti aku
aku sayang kamu selamanya

bisikan hati

Jiwaku menasihatiku dan membisikkan kata2 ini,"Janganlah engkau bergembira karena engkau mendapat pujian, dan janganlah kecewa karena engkau disalahkan."

Sebelum jiwaku menghiburku, aku meragukan makna dari karyaku.
Sekarang aku menyadari bahwa pepohonan berbunga pada musim semi dan berbuah pada musim panas tanpa mengharap pujian; dan daun2 dari pepohonan berjatuhan pada musim gu2r dan pepohonan menjadi kering tak berdaun pada musim dingin, tanpa ia merasa takut disalahkan.

Senin, 21 Juni 2010

Apa arti cinta??

Banyak orang berbicara tentang masalah ini tapi tidak sesuai dengan yang sebenarnya. Atau tidak menjelaskan batasan-batasan dan maknanya secara syari. Dan kapan seseorang itu keluar dari batasan-batasan tadi. Dan seakan-akan yang menghalangi untuk membahas masalah ini adalah salahnya ¬pemahaman bahwa pembahasan masalah ini berkaitan dengan akhlaq yang rendah dan berkaitan dengan perzinahan, perkataan yang keji. Dan hal in adalah salah. Tiga perkara ini adalah sesuatu yang berkaitan dengan manusia yang memotivasi untuk menjaga dan mendorong kehormatan dan kemuliaannya.

Aku memandang pembicaraan ini yang terpenting adalah batasannya, penyimpangannya, kebaikannya, dan kejelekannya. Tiga kalimat ini ada dalam setiap hati manusia, dan mereka memberi makna dari tiga hal ini sesuai dengan apa yang mereka maknai.

1. Cinta (AI-Hubb)

Cinta yaitu Al-Widaad yakni kecenderungan hati pada yang dicintai, dan itu termasuk amalan hati, bukan amalan anggota badan/dhahir. Pernikahan itu tidak akan bahagia dan berfaedah kecuali jika ada cinta dan kasih sayang diantara suami-isteri. Dan kuncinya kecintaan adalah pandangan. Oleh karena itu, Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam, menganjurkan pada orang yang meminang untuk melihat pada yang dipinang agar sampai pada kata sepakat dan cinta, seperti telah kami jelaskan dalam bab Kedua.

Sungguh telah diriwayatkan oleh Imam Ahmad dan Nasa’i dari Mughirah bin Su’bah Radhiyallahu ‘anhu berkata ;”Aku telah meminang seorang wanita”, lalu Rasulullah
shalallahu ‘alaihi wa sallam bertanya kepadaku :’Apakah kamu telah melihatnya ?” Aku berkata :”Belum”, maka beliau bersabda : ‘Maka lihatlah dia, karena sesungguhnya hal itu pada akhimya akan lebih menambah kecocokan dan kasih sayang antara kalian berdua’

Sesungguhnya kami tahu bahwa kebanyakan dari orang-orang, lebih-lebih pemuda dan pemudi, mereka takut membicarakan masalah “cinta”, bahkan umumnya mereka mengira pembahasan cinta adalah perkara-perkara yang haram, karena itu mereka merasa menghadapi cinta itu dengan keyakinan dosa dan mereka mengira diri mereka bermaksiat, bahkan salah seorang diantara mereka memandang, bila hatinya condong pada seseorang berarti dia telah berbuat dosa.

Kenyataannya, bahwa di sini banyak sekali kerancuan-kerancuan dalam pemahaman mereka tentang “cinta” dan apa-apa yang tumbuh dari cinta itu, dari hubungan antara laki-laki dan perempuan. Dimana mereka beranggapan bahwa cinta itu suatu maksiat, karena sesungguhnya dia memahami cinta itu dari apa-apa yang dia lihat dari lelaki-lelaki rusak dan perempuan-perempuan rusak yang diantara mereka menegakkan hubungan yang tidak disyariatkan. Mereka saling duduk, bermalam, saling bercanda, saling menari, dan minum-minum, bahkan sampai mereka berzina di bawah semboyan cinta. Mereka mengira bahwa ‘cinta’ tidak ada lain kecuali yang demikian itu. Padahal sebenarnya tidak begitu, tetapi justru sebaliknya.

Sesungguhnya kecenderungan seorang lelaki pada wanita dan kecenderungan wanita pada lelaki itu merupakan syahwat dari syahwat¬-syahwat yang telah Allah hiaskan pada manusia dalam masalah cinta, Artinya Allah menjadikan di dalam syahwat apa-apa yang menyebabkan hati laki-laki itu cenderung pada wanita, sebagaimana firman Allah Ta’ala (yang artinya) :

“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu : wanita-wanita, anak-anak,… “,
(Q.S Ali¬-Imran : 14)

Andaikan tidak ada rasa cinta lelaki pada wanita atau sebaliknya, maka tidak ada pernikahan, tidak ada keturunan dan tidak ada keluarga. Namun, Allah Ta’ala tidaklah menjadikan lelaki cinta pada wanita atau sebaliknya supaya menumbuhkan diantara keduanya hubungan yang diharamkan, tetapi untuk menegakkan hukum-hukum yang disyari’atkan dalam bersuami isteri, sebagaimana tercantum dalam hadits Ibnu Majah, dari Abdullah bin Abbas radiyallahu anhuma berkata : telah bersabda Rasulullah shalallahu alaihi wa sallam :

“Tidak terlihat dua orang yang saling mencintai, seperti pemikahan .�?

Dan agar orang-orang Islam menjauhi jalan-jalan yang rusak atau keji, maka Allah telah menyuruh yang pertama kali agar menundukan pandangan, karena pandangan’ itu kuncinya hati, dan Allah telah haramkan semua sebab-sebab yang mengantarkan pada Fitnah, dan kekejian, seperti berduaan dengan orang yang bukan mahramya, bersenggolan, bersalaman, berciuman antara lelaki dan wanita, karena perkara ini dapat menyebabkan condongnya hati. Maka bila hati telah condong, dia akan sulit sekali menahan jiwa setelah itu, kecuali yang dirahmati Allah Subhanahu wa ta’ala.

Allah lah yang menghiasi bagi manusia untuk cinta pada syahwat ini, maka manusia mencintainya dengan cinta yang besar, dan sungguh telah tersebut dalam hadits bahwa Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

“Diberi rasa cinta padaku dari dunia kalian ; wanita dan wangi¬-wangian dan dijadikan penyejuk mataku dalam sholat�?
( HR Ahmad, Nasa’i, Hakim dan Baihaqi)

Bahwa Allah tidak akan menyiksa manusia dalam kecenderungan hatinya. Akan tetapi manusia akan disiksa dengan sebab jika kecenderungan itu diikuti dengan amalan-amalan yang diharamkan. Contohnya : apabila lelaki dan wanita saling pandang memandang atau berduaan atau duduk cerita panjang lebar, lalu cenderunglah hati keduanya dan satu sama lainnya saling mencinta, maka kecondongan ini tidak akan menyebabkan keduanya disiksanya, karena hal itu berkaitan dengan hati, sedang manusia tidak bisa untuk menguasai hatinya. Akan tetapi, keduanya diazab karena yang dia lakukan. Dan karena keduanya melakukan sebab yang menyampaikan pada ‘cinta’, seperti telah kami sebutkan. Dan keduanya akan dimintai tanggungjawab dan akan disiksa juga dari setiap keharaman yang dia perbuat setelah itu.

Adapun cinta yang murni yang dijaga kehormatannya, maka tidak ada dosa padanya, bahkan telah disebutkan oleh sebagian ulama seperti Imam Suyuthi, bahwa orang yang mencintai seseorang lalu menjaga kehormatan dirinya dan dia menyembunyikan cintanya maka dia diberi pahala, sebagaimana akan dijelaskan dalam ucapan kami dalam bab ‘Rindu’. Dan dalam keadaan yang mutlak, sesungguhnya yang paling selamat yaitu menjauhi semua sebab-sebab yang menjerumuskan hati dalam persekutuan cinta, dan mengantarkan pada bahaya-bahaya yang banyak, namun sangat sedikit mereka yang selamat.

2. Rindu (Al-’Isyq)

Rindu itu ialah cinta yang berlebihan, dan ada rindu yang disertai dengan menjaga diri dan ada juga yang diikuti dengan kerendahan. Maka rindu tersebut bukanlah hal yang tercela dan keji secara mutlak. Tetapi bisa jadi orang yang rindu itu, rindunya disertai dengan menjaga diri dan kesucian, dan kadang-kadang ada rindu itu disertai kerendahan dan kehinaan.

Sebagaimana telah disebutkan, dalam ucapan kami tentang cinta maka rindu juga seperti itu, termasuk amalan hati, yang orang tidak mampu menguasainya. Tapi manusia akan dihisab atas sebab-sebab yang diharamkan dan atas hasil-hasilnya yang haram. Adapun rindu yang disertai dengan menjaga diri padanya dan menyembunyikannya dari orang-orang, maka padanya pahala, bahkan Ath-Thohawi menukil dalam kitab Haasyi’ah Marakil Falah dari Imam Suyuthi yang mengatakan bahwa termasuk dari golongan syuhada di akhirat ialah orang-orang yang mati dalam kerinduan dengan tetap menjaga kehormatan diri dan disembunyikan dari orang-orang meskipun kerinduan itu timbul dari perkara yang haram sebagaimana pembahasan dalam masalah cinta.

Makna ucapan Suyuthi adalah orang-orang yang memendam kerinduan baik laki-laki maupun perempuan, dengan tetap menjaga kehormatan dan menyembunyikan kerinduannya sebab dia tidak mampu untuk mendapatkan apa yang dirindukannya dan bersabar atasnya sampai mati karena kerinduan tersebut maka dia mendapatkan pahala syahid di akhirat.

Hal ini tidak aneh jika fahami kesabaran orang ini dalam kerinduan bukan dalam kefajiran yang mengikuti syahwat dan dia bukan orang yang rendah yang melecehkan kehormatan manusia bahkan dia adalah seorang yang sabar, menjaga diri meskipun dalam hatinya ada kekuatan dan ada keterkaitan dengan yang dirindui, dia tahan kekerasan jiwanya, dia ikat anggota badannya sebab ini di bawah kekuasaannya. Adapun hatinya dia tidak bisa menguasai maka dia bersabar atasnya dengan sikap afaf (menjaga diri) dan menyembunyikan kerinduannya sehingga dengan itu dia mendapa pahala.

3. Cemburu (Al-Ghairah)

Cemburu ialah kebencian seseorang untuk disamai dengan orang lain dalam hak-haknya, dan itu merupakan salah satu akibat dari buah cinta. Maka tidak ada cemburu kecuali bagi orang yang mencintai. Dan cemburu itu ternasuk sifat yang baik dan bagian yang mulia, baik pada laki-laki atau wanita.

Ketika seorang wanita cemburu maka dia akan sangat marah ketik~asuaminya berniat kawin dan ini fitrah padanya. Sebab perempuan tidak akan menerima madunya karena kecemburuannya pada suami, dia senang bila diutamakan, sebab dia mencintai suaminya. Jika dia tidak mencintai suaminya, dia tidak akan peduli (lihat pada bab 1). Kita tekankan lagi disini bahwa seorang wanita akan menolak madunya, tetapi tidak boleh menolak hukum syar’i tentang bolehnya poligami. Penolakan wanita terhadap madunya karena gejolak kecemburuan, adapun penolakan dan pengingkaran terhadap hukum syar’i tidak akan terjadi kecuali karena kelalaian dan kesesatan.

Adapun wanita yang shalihah, dia akan menerima hukum-hukum syariat dengan tanpa ragu¬-ragu, dan dia yakin bahwa padanya ada semua kebaikan dan hikmah. Dia tetap memiliki kecemburuan terhadap suaminya serta ketidaksenangan terhadap madunya.
Kami katakan kepada wanita-wanita muslimah khususnya, bahwa ada bidadari yang jelita matanya yang Allah Ta’ala jadikan mereka untuk orang mukmin di sorga. Maka wanita muslimat tidak boleh mengingkari adanya ‘bidadari’ ini untuk orang mukmin atau mengingkari hai-hal tersebut, karena dorongan cemburu.

Maka kami katakan padanya :
1. Dia tidak tahu apakah dia akan berada bersama suaminya di surga kelak atau tidak.
2. Bahwa cemburu tidak ada di surga, seperti yang ada di dunia.
3. Bahwasanya Allah Subhanahu wa ta’ala telah mengkhususkan juga bagi wanita dengan kenikmatan-kenikmatan yang mereka ridlai, meski klta tidak mengetahui secara rinci.
4. Surqa merupakan tempat yang kenikmatannya belum pernah terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga dan terbetik dalam hati manusia, seperti firman Allah Ta’ala :
“Seorangpun tidak mengetahui apa yang disembunyikan untuk mereka yaltu (bermacam-macam nikmat) yang menyedapkan pandangan mata scbagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan�?
(Q.S As-Sajdah : 17)

Oleh karena itu, tak seorang pun mengetahui apa yang tcrsembunyi bagi mereka dari bidadari-bidadari penyejuk mata sebagai balasan pada apa-apa yang mereka lakukan. Dan di sorga diperoleh kenikmatan-kenikmatan bagi mukmin dan mukminat dari apa-apa yang mereka inginkan, dan juga didapatkan hidangan-hidangan, dan akan menjadi saling ridho di antara keduanya sepenuhnya. Maka wajib bagi keduanya (suami-isteri) di dunia ini untuk beramal sholeh agar memperoleh kebahagiaan di sorga dengan penuh kenikmatan dan rahmat Allah Ta’ala yang sangat mulia lagi pemberi rahmat.

Adapun kecemburuan seorang laki-laki pada keluarganya dan kehormatannya, maka hal tersebut ‘dituntut dan wajib’ baginya karena termasuk kewajiban seorang laki-laki untuk cemburu pada kehormatannya dan kemuliaannya. Dan dengan adanya kecemburuan ini, akan menolak adanya kemungkaran di keluarganya. Adapun contoh kecemburuan dia pada isteri dan anak-anaknya, yaitu dengan cara tidak rela kalau meraka telanjang dan membuka tabir di depan laki-laki yang bukan mahramnya, bercanda bersama mereka, hingga seolah-olah laki-laki itu saudaranya atau anak-anaknya.

Anehnya bahwa kecemburuan seperti ini, di jaman kita sekarang dianggap ekstrim-fanatik, dan lain-lain. Akan tetapi akan hilang keheranan itu ketika kita sebutkan bahwa manusia di jaman kita sekarang ini telah hidup dengan adat barat yang jelek. Dan maklum bahwa masyarakat barat umumnya tidak mengenal makna aib, kehormatan dan tidak kenal kemuliaan, karena serba boleh (permisivisme), mengumbar hawa nafsu kebebasan saja. Maka orang¬orang yang mengagumi pada akhlaq-akhlaq barat ini tidak mau memperhatikan pada akhlaq Islam yang dibangun atas dasar penjagaan kehormatan, kemuliaan clan keutamaan.

Sesungguhnya Rasulullah shalallahu ‘alaihi wa sallam telah mensifati seorang laki-laki yang tidak cemburu pada keluarganya dengan sifat-¬sifat yang jelek, yaitu Dayyuuts: Sungguh ada dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Ath-Thabraani dari Amar bin Yasir ; serta dari Al-Hakim, Ahmad dan Baihaqi dan Abdullah bin Amr , dari Nabi shalallahu ‘alaihi wa sallam bahwa ada tiga golongan yang tidak akan masuk surga yaitu peminum khomr, pendurhaka orang tua dan dayyuts. Kemudian Nabi menjelaskan tentang dayyuts, yaitu orang yang membiarkan keluarganya dalam kekejian atau kerusakan, dan keharaman.

(Dikutip darikitab Ushulul Mu’asyarotil Zaujiyah, Penulis: Al-Qodhi Asy-Syaikh Muhammad Ahmad Kan’an, Edisi Indonesia “Tata Pergaulan Suami Istri Jilid I�? Penerbit Maktabah Al-Jihad, Jogjakarta)
Di salin dari www.menikahsunnah.wordpress.com

Minggu, 20 Juni 2010

kerinduan terdalam

Entah mengapa…
Setiap detik ku selalu mengingat wajahmu…
Entah mengapa..
Setiap ku merenung teringat namamu..
Entah mengapa…
Ini terjadi padaku
Tak bisa kutahan gejolak rasa rindu
Tak bisa kutahan mendengar suaramu
Tak bisa kutahan ingin berjumpa denganmu
Tak bisa kutahan derap langkahku segera menghampirimu.
Tu mohon terus pertahankan rasa ini
Kumohon jangan pisahkan ia dari diri.. ini
kumohon berikan kebahgian ini abadi
semoga ini menjadi cinta terakhir untuk ku.